Kami atau Kita?



Kami atau kita?

Banyak orang yang masih salah dalam memahami penggunaan KAMI atau KITA. Padahal, keduanya adalah sebutan yang berbeda, lho.


Perhatikan yuk!

Kami digunakan saat pembicara (komunikator) tidak melibatkan orang yang diajak bicara. Contohnya:

- Kami mau ke pasar. Kamu tidak usah ikut. Di rumah saja.
- Kami adalah anak SMA (lawan bicada belum tentu anak SMA)
- Kami suka makan ikan (lawan bicara belum tentu suka makan ikan).

Sementara itu, penggunaan kita adalah sebagai berikut:
- Kita ke kafe, yuk! (Lawan bicara diajak turut serta)
- Kita ini orang berpendidikan, kan? (Lawan bicara juga dianggap berpendidikan sama seperti pembicara).
Jadi, saat pembicara mengatakan kita, itu artinya dia melibatkan lawan bicara dalam konteks tersebut.

Nah, bedakan penggunaan keduanya dalam bahasa Indonesia, ya!

Post a Comment

0 Comments