"Tidak ada kalimat yang sempurna. Sama seperti tidak ada keputusasaan yang sempurna". Haruki Murakami menulisnya pada pembukaan novel 'Kaze no Uta o Kike' atau terjemahannya, 'Dengarlah Nyanyian Angin'.
Sebagai manusia, kalimat yang kita buat tidak akan bisa memuaskan orang banyak, termasuk diri kita, barangkali. Dan hal itu kerap terjadi saat membuat penutup suatu artikel atau cerita.
Namun, setidaknya jika kamu bingung bagaimana cara membuat penutup yang baik, kamu bisa mempelajari beberapa penutup yang membuat mayoritas pembaca menjadi nyaman.
Jangan bingung untuk menutup kisahmu, berikanlah impresi yang baik bagi para pembaca. Pelajari beberapa jenis penutup artikel/cerita yang baik :
1. Memberikan penegasan terhadap apa yang telah dibahas
Contoh : Itulah beberapa hal yang harus kamu ketahui mengenai bagaimana cara membuat visa ke Jepang. Siapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan dan segera kemas kopermu!
2. Memberikan kesimpulan terkait artikel/cerita
Contoh : Dari artikel di atas, dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan besar antara nasionalisme dan fasisme. Mencintai tanah air adalah kewajiban, tetapi jangan sampai kamu terjebak di dalam cinta yang berlebihan.
Sekarang kamu sudah tahu bagaimana cara menutup kalimat yang baik. Siap membuat artikel atau cerita menarik dan memberikan kesan hangat saat berpisah dengan pembaca?
0 Comments